Pemikiran Sosial, 2009
Sajogyo (1921-2012) memberikan sumbangan besar dalam menjelaskan garis kemiskinan, kemiskinan relatif, kemiskinan absolut, indeks ukur kemiskinan, elastisitas kemiskinan, dan berbagai ukuran distribusi.
Menurutnya, garis kemiskinan yang relevan untuk Indonesia adalah yang langsung merefleksikan kebutuhan hidup terpenting, yaitu kecukupan pangan, yang terwakili oleh beras. Ia menawarkan garis kemiskinan yang lebih realistik, yang bertumpu pada kebutuhan kalori yang layak. Inilah yang kemudian disebut Garis Kemiskinan Sajogyo.